Cari

Senin, 18 Maret 2019

Pamit Kenal Kepala BNN Provinsi Jawa Timur


        Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Timur mengadakan serah terima jabatan dari yang lama Brigjen Pol Drs. Bambang Budi Santoso kepada penggantinya Drs. Bambang Priyambadha. SH., M.Hum. di Hotel Wyndham Surabaya, Jum’at (22/02/2019).
        Kepala yang lama, Brigjen Pol Drs Bambang Budi Santoso mengatakan walaupun waktu hanya selintas saja, akan tetapi banyak kesan-kesan maupun tantangan menangani narkotika, wilayah jatim yang 38 provinsi salah satunya diantaranya kekuatan kita sedikit, tidak mungkin tanpa kita harus bersinergi, disinilah sinergi itu kunci, bahwa keberhasilan itu bukan keberhasilan institusi sendiri, tapi keberhasilan jatim, oleh sebab itu sering saya tegaskan bahwasanya ini kemenangan adalah kemenangan untuk Jatim, oleh sebab itu untuk hal ini dalam kesempatan yang bahagia ini, saya mengakhiri tugas karena purna tugas, karena sudah masanya. 
Lanjutkan, karena kalau kita melawan, melawan ini kalau tidak dibekali dengan kuat, ini pasti disana sini bolong apalagi garis pantai, saya terkesan disini adalah baik daripada opininya TNI, kemudian BUMN, BUMD, Polri, bersinergi walaupun disana sini ada segelintir oknum yang harus kita fair, salah kita katakan salah, bagus kita berikan reward, sehingga betul-betul untuk mewujudkan, desa bersinar atau kampung bersinar, bersih daripada narkoba itu terealisasi di jatim bukan karena keberadaan BNN UP atau BNN K, tapi karena keberadaan seluruh rakyat jatim, selamat moto saya satu, SOS (semangat, Optimis pasti sukses) maka dari itu moto yang kedua saya, kamu dia saya lawan narkoba sehingga betul-betul terhindar dengan harapan nanti pada bonus demokrafis, jatim akan mengukir, malah jangan sebaliknya jatim, jangan hiraukan jatim nomor 2, nomor 3, bagaimana jatim nomor satu pelanggarannya, tapi pemberantasannya harus bersinergi tutur Brigjen Bambang Budi Santoso.
Sementara itu, Ketua yang baru Brigjen Bambang Priyambadha Sh Mhum mengatakan, kita kemarin sudah konsilidasi apa yang dilakukan oleh pendahulu saya cukup baik sekali, ketika konsilidasi ada beberapa yang perlu kita bentuk seperti wilayah rayon, supaya dalam pelaksanaan tugas, yang bersangkutan lebih mudah. Contoh rayon itu yang ada di Lumajang bisa membawahi Banyuwagi, yang tidak ada, ini perlu dihandel, kalau ke Surabaya sangat jauh. Ini juga perlu kita buat untuk pelaksanaan tugas kedepan. Kemudian menindaklanjuti yang sudah dilaksanakan pendahulu saya tentunya akan saya lanjutkan lagi sesuai rencana. Karena dipa kita kan sudah turun, timelines sudah di buat, tinggal melaksanakan sesuai waktu. Semoga pelaksanaan itu kita tepat waktu ujar Ketua yang Baru

   


Tidak ada komentar:

Posting Komentar